Bata Merah vs Bata Ringan : Lebih Bagus Mana Ya?
Dalam membangun sebuah rumah, pemilihan material bangunan yang baik sangatlah penting untuk menjamin kualitas sebuah bangunan. Karena bahan bangunan dapat mempengaruhi kualitas suatu bangunan.
Pemilihan material tentunya harus disesuaikan berdasarkan konsep rumah dan budget pemilik rumah. Dalam beberapa tahun terakhir, material yang digunakan dalam dunia konstruksi semakin beragam. Misalnya, saat membuat dinding, Anda dapat memilih antara dua bahan yaitu hebel atau bata ringan dan bata merah. Berikut beberapa hal yang bisa kamu perhatikan.
Baca Juga : 7 Ide Variasi Desain Pagar Tembok Minimalis dan Instagramable Untuk Tampilan Rumah Lebih Estetik
1. Bata Merah vs Bata Ringan (Hebel)
Dua material ini kerap kali menjadi pilihan utama dalam proses pemilihan bahan rumah. Masing-masing material ini tentunya memiliki proses pembuatan dan bahan yang berbeda, sehingga penting untuk memahami perbedaannya sebelum memilih.
Bata merah dibuat dengan bahan tanah liat yang dicetak dan dibakar, secara umum proses pembuatannya tradisional. Sedangkan hebel terbuat dari campuran semen, kapur, pasir kuarsa, alumunium, gipsum, dan air. Dengan proses pembuatan yang modern.
2. Perbedaan Utama Bata Merah dan Bata Ringan (Hebel)
Proses pembuatan dan bahan yang berbeda ini menghasilkan karakteristik yang berbeda pada bata merah dan hebel. Lalu, apa saja kekurangan dan kelebihan yang dimiliki keduanya? Yuk simak informasi lengkapnya pada tabel di bawah ini.
| Aspek | Bata Merah | Bata Ringan |
| Bahan | Tanah liat | Campuran semen, kapur, pasir kuarsa, alumunium, gipsum, dan air |
| Berat | Lebih berat | Lebih ringan |
| Kekuatan | Kuat dan tahan lama | Cukup kuat, namun tidak sekuat bata merah |
| Ketahanan Api | Tahan api | Kurang tahan api |
| Isolasi Termal | Kurang baik | Baik |
| Penyerapan Air | Tinggi | Rendah |
| Harga | Lebih murah | Lebih mahal |
Baca Juga : 5 Rekomendasi Warna Cat Pagar Tembok Tahun 2024 Yang Bisa Menjadi Inspirasi Mempercantik Rumahmu
Lalu, Mana yang Lebih Baik?
Jawabannya tergantung pada kebutuhan dan budget Anda. Berikut beberapa pertimbangan untuk membantu Anda memilih:
- Jika kamu menginginkan material yang kuat dan tahan lama, bata merah adalah pilihan yang tepat.
- Namun, jika kamu ingin menghemat waktu dan biaya pembangunan, bata ringan bisa menjadi alternatif yang baik.
- Pertimbangkan juga faktor lain seperti kondisi iklim di daerah Anda.
- Untuk kamu tinggal di daerah yang panas, bata ringan dapat membantu menjaga rumah Anda tetap sejuk.
- Sedangkan jika sebaliknya kamu tinggal di daerah yang lembab, bata merah mungkin lebih tahan lama.
Tips Memilih Bata Merah dan Bata Ringan
Sebagai tambahan tips, kamu bisa melakukan hal berikut untuk menentukan pilihan:
- Pastikan Anda memilih bata dari produsen yang terpercaya.
- Periksa kualitas bata dengan seksama sebelum membeli.
- Hitung kebutuhan bata dengan tepat agar tidak terjadi pemborosan.
- Konsultasikan dengan tukang bangunan atau arsitek untuk mendapatkan saran terbaik.
Perlu diingat ya, baik bata merah maupun bata ringan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Pilihan material terbaik tergantung pada kebutuhan dan budget yang kamu miliki biar gak boncos hihi!
Nah, penwaran khusus untukmu unit ready di perumahan Star City solo. Dilengkapi dengan fasilitas Gate Security, yaitu penjagaan 24 jam di gerbang utama, CCTV dan akses RFID khusus untuk penghuni tentunya akan membuatmu merasa nyaman.