Kalau kamu suka lihat rumah-rumah tua dengan atap miring aneh, bentuknya unik, dan kelihatan beda dari rumah zaman Belanda, besar kemungkinan kamu lagi lihat Rumah Jengki!
Gaya rumah ini bukan cuma soal tampilan, tapi juga tentang cerita Indonesia setelah merdeka. Yuk, kita kenalan lebih dekat sama Rumah Jengki—mulai dari asal usulnya, sejarahnya, sampai gimana gaya ini dihidupkan lagi di zaman sekarang.
Baca Artikel Terkait: Menata Rumah Baru agar Nyaman: Tips Simpel Tapi Efektif yang Wajib Kamu Coba!
Apa Itu Rumah Jengki?
Rumah Jengki adalah gaya rumah yang lahir di Indonesia sekitar tahun 1950–1960-an, pasca Indonesia merdeka. Ciri khasnya?
- Atap miring dan tajam
- Bentuk-bentuk asimetris
- Jendela besar dan banyak ventilasi
- Desain yang kelihatan “berani” dan anti kaku
Kalau rumah Belanda dulu cenderung rapi, simetris, dan formal, Rumah Jengki justru tampil beda—seolah mau bilang, “Ini lho, Indonesia yang bebas dan kreatif!”
Asal Mula Rumah Jengki
Mungkin kamu penasaran, kenapa namanya “Jengki”?
Ternyata, “Jengki” itu plesetan dari kata Yankee—julukan buat orang Amerika. Waktu itu, gaya hidup dan budaya Amerika lagi nge-tren banget di dunia, termasuk Indonesia. Banyak arsitek muda Indonesia terinspirasi dari rumah-rumah suburban di Amerika Serikat, tapi tentu saja disesuaikan sama iklim tropis dan karakter lokal.
Singkatnya, Rumah Jengki lahir dari semangat untuk meninggalkan bayang-bayang kolonialisme dan menampilkan identitas baru yang lebih bebas dan modern.
Sejarah Singkat Rumah Jengki
Awal kemunculannya, Rumah Jengki jadi pilihan banyak keluarga muda di kota-kota besar kayak Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Semarang.
Bahkan, beberapa kompleks perumahan dan bangunan publik waktu itu dibangun dengan gaya Jengki. Ini juga jadi simbol gerakan arsitektur nasionalis: gaya baru untuk bangsa baru.
Sayangnya, seiring waktu dan perubahan tren, banyak Rumah Jengki yang direnovasi atau bahkan dihancurkan karena dianggap “kuno.” Tapi sekarang, makin banyak orang yang sadar betapa kerennya nilai historis dan estetika dari rumah-rumah ini.
Baca Artikel Terkait: Berikut 10 Jenis Arsitektur Rumah Yang Paling Banyak Diminati
Ciri-Ciri Unik Rumah Jengki
Biar kamu lebih gampang mengenali Rumah Jengki, ini beberapa ciri khasnya:
- Atap Miring Tajam: Beda dari atap rumah kolonial yang simetris, atap Jengki sering miring ke satu sisi, bahkan kadang bentuknya kaya gunting.
- Bentuk Geometris Bebas: Banyak sudut aneh dan garis-garis diagonal.
- Jendela Besar: Cahaya alami gampang masuk, bikin rumah lebih terang dan sejuk.
- Teras Luas: Ada area terbuka untuk ngumpul dan menikmati udara luar.
- Ventilasi Silang: Desain rumahnya pintar buat aliran udara, cocok buat iklim tropis kayak di Indonesia.
Rumah Jengki di Era Modern
Menariknya, sekarang Rumah Jengki mulai jadi inspirasi lagi, lho!
Banyak arsitek dan desainer yang mengambil elemen-elemen khas Jengki untuk dikombinasikan dengan gaya minimalis modern. Misalnya:
- Atap miring tetap dipertahankan, tapi dipadukan dengan material modern kayak kaca dan beton exposed.
- Jendela-jendela besar tetap ada, tapi desainnya lebih clean dan fungsional.
- Area outdoor diperluas buat nuansa rumah sehat dan alami.
Nggak cuma renovasi rumah tua, beberapa perumahan baru juga mulai mengadopsi unsur-unsur Jengki supaya tampil beda di tengah gaya rumah-rumah yang seragam.
Kenapa Rumah Jengki Keren Banget?
Kalau kamu cari rumah yang unik, punya nilai sejarah, sekaligus fungsional buat iklim Indonesia, Rumah Jengki jelas pilihan keren.
Selain tampil beda dari rumah zaman sekarang, Rumah Jengki juga mengandung semangat kebebasan, kreativitas, dan nasionalisme Indonesia.
Bahkan, kalau kamu suka konsep sustainable living, rumah model Jengki ini udah duluan mengusung prinsip-prinsip itu: ventilasi alami, pencahayaan maksimal, dan desain responsif terhadap lingkungan sekitar.
Nah readers, Rumah Jengki itu bukan cuma soal bentuk aneh atau atap miring.
Di balik desainnya, ada cerita tentang bangsa Indonesia yang mau menentukan jalannya sendiri setelah bertahun-tahun dijajah. Dan hari ini, Rumah Jengki tetap relevan—bukan cuma buat nostalgia, tapi juga sebagai inspirasi buat gaya hidup modern yang lebih kreatif, bebas, dan ramah lingkungan loh!
Bagi kamu yang sedang mencari hunian nyaman dengan fasilitas lengkap dan cicilan yang ringan, unit kami di perumahan Pondok Indah yang terletak di Solo Baru.